Jenis Masalah yang Timbul Akibat Tidak Perawatan Trafo
Seluruh kegiatan manusia yang ada saat ini hampir memerlukan listrik untuk bisa selesai cepat. Kebutuhan akan listrik juga akan semakin meningkat setelah adanya penggalakan industri 4.0. Setiap perindustrian maupun wilayah kantor perlu untuk menghubungi jasa perawatan trafo minimal setahun sekali. Trafo yang dirawat sudah pasti akan bisa menghasilkan performa yang baik.
Maintenance trafo yang tidak dilakukan dengan baik bisa menimbulkan dua masalah yang sering terjadi. Sudah pasti hal ini juga akan mempengaruhi umur trafo dan juga trafo jadi berpotensi untuk mudah meledak akibat adanya konslet. Jika ledakan terjadi dalam gedung, maka hal ini bisa menyebabkan kebakaran dan sudah pasti bahaya. Ketahui beberapa masalah akibat tidak merawat trafo secara rutin.
Beberapa Masalah yang Sering Timbul Akibat Tidak Merawat Trafo
Setidaknya ada dua jenis masalah umum yang bisa Anda peroleh akibat tidak merawat trafo dengan baik. Setiap masalah tersebut sudah pasti akan menyebabkan pengeluaran biaya yang justru lebih besar dari biaya maintenance. Jangan sungkan untuk melakukan perawatan dengan menggunakan jasa Sewatama. Seluruh keterangan tentang perawatan bisa diperoleh di https://sewatama.com/id/.
1. Masalah Breathing pada Trafo
Adakalanya trafo akan mengalami beban maksimal dalam melakukan tugasnya mengubah tegangan listrik. Peningkatan beban tegangan akan menyebabkan kenaikan temperature dan kejadian ini akan mendesak gas pada bagian permukaan atas trafo keluar. Kondisi ini tidak boleh terjadi berulang kali dan bisa menyebabkan udara dari luar masuk.
Saat udara dari luar masuk, maka kelembaban udara yang berupa air dalam fase gas akan masuk ke dalam trafo. Padahal, trafo banyak memiliki komponen listrik yang bisa terjadi korosi. Tersedotnya udara luar masuk ke trafo juga menyebabkan oksigen masuk dalam trafo yang bisa picu ledakan dan kebakaran.
2. Masalah Turunnya Tegangan Tembus pada Oli Trafo
Oli trafo sangat krusial sebagai pending dan juga isolator. Performa akan mengalami penurunan seiring dengan menurunnya tegangan tembus oli. Perlu adanya purifikasi oli untuk bisa menaikkan kembali tegangan tembus tersebut. Penurunan tegangan oli saat sudah sampai di bawah standar bisa alami konslet dan menyebabkan terjadinya ledakan.
Inti dari penurunan performa trafo memang bisa menyebabkan ledakan, baik breathing maupun penurunan tegangan tembus oli. Saat terjadi ledakan trafo sudah pasti harus dilakukan penggantian trafo yang identik dengan pengeluaran biaya yang justru lebih besar.
